Boruto Uzumaki (うずまきボルト, Uzumaki Boruto; Viz "Bolt Uzumaki") adalah Murid Akademi dari Konohagakure dan anggota dari kedua klan Uzumaki dan Hyūga.
Boruto adalah anak pertama dari Naruto Uzumaki dan Hinata Hyūga. Pada suatu pagi yang tenang selama musim dingin di Konoha, dirinya bersama adiknya Himawari terlihat merangkul ayah mereka dan memulai pertarungan bola salju, bersama dengan ibu mereka.
Sama seperti sang ayah di masa mudanya, Boruto adalah anak yang kurang ajar, hiperaktif, berani dan lalai. Demikian pula, ia dirinya tampak menunjukkan kecenderungan terhadap lelucon. Seperti ayahnya, alasannya untuk menarik lelucon juga untuk mencari perhatian; dalam hal ini, dari ayahnya, saat peran Naruto sebagai Hokage tampaknya menguras kehidupan pribadinya. Seperti ayah dan neneknya, Boruto juga mewarisi kata akhiran: "dattebasa" (だってばさ).
Dari segi penampilan Boruto sangat mirip dengan ayahnya, dengan rambut pirang dan mata biru, berbentuk sama. Tidak seperti Naruto, bagaimanapun, dia memiliki rambut bergelombang yang menjalar keluar di sisi dan belakang, dan ahoge (アホ毛; Secara harfiah berarti "rambut kebodohan") menyerupai batang daun. Wajahnya memiliki bentuk bulat seperti ibunya, dan dirinya memiliki dua tanda kumis di setiap pipi, yang di warisi dari ayahnya.
Boruto memakai pakaian olahraga hitam, mengingatkan pada seragam oranye yang Naruto pakai untuk sebagian besar seri, dengan lapisan merah dan garis merah di bagian bawah dan lengan manset. Di bawah jaket, dia memakai kaos putih polos dan baut terikat dengan tali di lehernya, referensi namanya. Dia juga memakai sandal shinobi hitam. Dalam The Last: Naruto the Movie, pakaian olahraga itu memiliki simbol api merah pada dada kiri cocok seperti milik Hinata. Seperti pakaian umum shinobi Konoha, jaket ini juga dilengkapi merah pusaran puncak Uzumaki di bagian belakang, garis-garis merah di sepanjang sisi celananya, dan yang dikenakan dengan pakaian ini adalah sepasang sandal putih yang datar.
Rasengan yang di buat bolt/boruto
Setelah hari di Akademi, Boruto mengajak kepada teman-teman sekelasnya bahwa ia akan menunjukkan kepada mereka sebuah lelucon. Generasi baru Ino–Shika–Chō berusaha untuk meyakinkan dia untuk tidak mengejar itu karena Pertemuan Kage hendak dimulai; ia menjawab bahwa kemampuan untuk melakukan sebuah lelucon meskipun peningkatan keamanan akan membuktikan bakat mereka sebagai shinobi. Pada akhirnya, tidak ada rekan-rekannya bergabung dalam pada lelucon, meskipun yang tertarik Sarada Uchiha tidak mengikuti dan mengamati hasil karyanya: mengotori patung Monumen Hokage dengan cat merah, seperti ayahnya sendiri pernah lakukan. Mengetahui bahwa ayahnya akan datang untuk menghukum dia, Boruto siap untuk menyergapnya dengan shuriken dengan lemparan tepat waktu, tetapi dihentikan ketika Naruto tiba-tiba muncul dengan menggunakan Teknik Tubuh Berkedip. Sementara menegur Boruto, Naruto menyadari bahwa anaknya berupaya untuk mendapatkan perhatian, dan menjelaskan bahwa ia harus menjadi seorang ayah untuk semua orang di desa, sehingga ia tidak bisa selalu memberi banyak perhatian kepada Boruto seperti keinginannya. Dia meminta Boruto untuk menanggung penderitaan ini, karena shinobi sejati adalah "orang-orang yang bertahan".
